Dilihat penomena sosial indonesia ini adalah masyarakatnya adalah konsoment bukan
distributor,setiap barang yang baru pasti di beli ada yang berebutan sampai pingsan dan meninggal, begitu juga masalah kemacetan ini di sebebkan oleh kebribadian si pelaku,biarpun kita menggunakan teknologi luar biasa tapi kebrbadian tak bisa dirubah tak bisa teknologi tersebut akan efektif,misalkan kita membuat bus transjakarta dan membuat jalan tol dan semacamnya lewat udara dan jalan bawah tanah tak akan efektif kalau kebribadian/watak sebagai konsoment dan watak/kebribadian tak bisa sabar. solosinya ubahlah kebribadian masyarakat jangan sebagai pemakai dan tak bisa sabar.Kalau indonesia mau mengurangi dan mencegah kemacetan indonesia harus tak punya kebribadian tersebut, dan di barangi dengan pembuatan jalan bawah tanah kreta api, dan udara dan juga jaln tool dll, batasi jalan untuk mengemudi menggunakan mobil dan kendaraan, gunakan sistem jemput untuk para kantoran pengusaha, pns dan karyawan dll.kalau diterapkan seperti ini Indonesia akan terhindar dari kemacetan,kalau mau memakai mobil harus ada surat yang jelas dari kepolisian misalkan untuk keluar daerah atau semacamnya dan pemerintah harus membiayai setiap perusahaan tranportasi untuk kebutuhan kantor, dan angkut dll. agar masyarakat tak kena beban ekonomi yang tinggi
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !